Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade. (Foto: Dok. Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Komisi VI DPR RI mencecar Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Suryawan terkait rencana melakukan impor kereta bekas dari Jepang.
Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade mempertanyakan alasan PT KCI mengimpor kereta bekas.
"Ini Bapak mau impor kereta bekas apa? Masih banyak industri kereta kita yang bisa menghasilkan produk lebih bagus daripada kereta bekas," kata dia dalam rapat dengar pendapat Komisi VI DPR bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan KCI di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (27/3).
Politisi Partai Gerindra itu juga mempertanyakan alasan dirut PT KCI lebih memilih melakukan impor daripada memproduksi di dalam negeri.
"Ayo dong jujur, sampaikan kepada masyarakat bahwa kita ini mampu memproduksi kereta sendiri, jangan cuma kita pengen impor ini yang harus kita perhatikan, jangan bodoh-bodohi rakyat," ujarnya.
Andre Rosiadi meminta PT KCI untuk mengurungkan rencana impor kereta bekas dari Jepang.
"Tidak perlu kita impor dari kereta bekas dari Jepang, manfaatkan aja produksi dalam negeri," pintanya.
KEYWORD :
Warta DPR PT KCI kereta bekas impor Komisi VI Andre Rosiade
